
Karena mendadak, kirab/prosesi Cap go Meh yang dilakukan di klenteng Kwan Kong Manado hanya dilaksanakan dengan sederhana. Tidak ada pikulan/kereta hias yang turun. Hanya turun satu tim barongsai, beberapa tim musik bambu, serta 2 usungan/kio yang ditumpangi oleh seorang Thang sin. Rute yang dilewati juga tidak terlalu jauh, hanya keluar beberapa ratus meter saja dari depan klenteng Kwan Kong Manado lalu berputar kembali masuk.
Meski begitu, sangat banyak masyarakat dan turis lokal maupun mancanegara yang datang menyaksikan atraksi Cap Go Meh di Manado ini, yang sempat dikabarkan tidak keluar sama sekali untuk mengadakan kirab di jalan raya. Mayarakat yang datang mulai memadati dari halaman depan klenteng sampai ke ruas jalan yang dilewati. Mereka membawa kamera atau HP untuk sekedar mengabadikan dengan foto/video prosesi Cap Go Meh yang hanya sekali setahun dilaksanakan.
Berikut beberapa foto Cap Go Meh di Manado



7 komentar:
Sayang, di Jayapura gak diadain perayaan serupa...
Gak seru...
Setahuku di jayapura ada klenteng cuma egk tau namanya apa...
dipadang ada juga lho mas...
wah2 dipadang juga ada..
mantab donk..
pasti rame..
salam kenal buat mas syahroyni...
@ Syahroyni, cap go me merupakan bagian dari serangkaian acara tahun baru imlek yang dirayakan oleh suku Tionghoa di seluruh dunia mas.
Salam kenal juga dari saya,
Chang
Yup.
Ritual Cap Go Meh seperti "kunci" dari rangkaian tahun baru imlek.
Cara perayaan cap go meh juga berbeda2. Sesuai dengan daerah masing2, ataupun sudah membaur atau terjadi akulturasi budaya dengan daerah setempat.
Khusus daerah Manado ini, ritual cap go meh identik dengan thang sin atau "ence pia" dalam bahasa lokalnya...
Posting Komentar