31 Januari 2012

Utang Indonesia Kian Bertambah


Baru dapat kabar setelah membaca dari media detik dot com, rupanya utang pemerintah Indonesia sekarang makin gemuk. Wah, sudah mirip kayak orang donk, hehe. Konon kabarnya total utang pemerintah Indonesia hingga akhir tahun 2011 mencapai angka Rp 1.803,49 triliun atau naik Rp 126,64 triliun dalam setahun, dibandingkan tahun 2010 yang mencapai Rp 1.676,85 triliun. Jika dihitung secara rasio terhadap PDB (Produk Domestik Bruto), utang pemerintah Indonesia juga naik dari 26% di tahun 2010 menjadi 28% pada akhir tahun 2011.

Tapi jika dilihat dari rasio utang atau debt to GDP (Gross Domestic Product) , utang pemerintah Indonesia bisa dibilang masih relatif rendah untuk ukuran internasional. Namun persoalannya, benarkah tambahan utang itu diperlukan dan efektifkah penggunaannya? Fakta yang terjadi di lapangan menyimpulkan tiga hal :

1. Utang itu habis untuk konsumsi birokrasi di APBN dengan daya serap yang rendah. Dengan kata lain, utang seolah-olah membiayai perilaku konsumtif dan inefisien di birokrasi.

2. Utang tersebut umumnya utang mahal sehingga pembayaran bunganya juga kemahalan, yang dimana hal ini berarti pemborosan.

3. Sebagian utang tersebut bukan untuk proyek-proyek infrastruktur yang produktif.

Jika terus dijalankan dengan pola Manajemen utang yang sekarang, yang akan berpesta pora adalah para birokrat dan calo-calo utang, baik orang asing maupun lokal. Ujung-ujungnya, utang pemerintah yang ditimbulkan akibat ulah para TIKUS KORUPTOR ini akan mencekik rakyat kecil. Nah, bagaimana cara memperkecil hutang Indonesia yang sekarang? Kasih masukan pembaca di form komentar dibawah!

11 komentar:

Falah Mulyana mengatakan...

Kunjungan balik di blog sobat,,,,,,,,,,

nice share sobat and happy blogging,,,,,,,

ya nih sobat bagaimana cara nya biar indonesia utang nya lunas,,,,,,,,,

nicamperenique mengatakan...

mbacanya jadi stres
nyesel saya tadi ke sini
klo ga baca kan ga tau
klo ga tau kan ga pusing
sekarang cuma bisa pusing
ga bisa mikir apa2 pula
doh Indonesiaku :(

Koki @ Griya Kuliner mengatakan...

Intinya hutang buat beli nasi, bukan buat menanam padi.
Ya kapan mau bebas hutang nya?

Sam Rinaldy mengatakan...

Gak pa pa deh... asal untang2 saya jangan sampai menumpuk (^ ^

obat asam urat mengatakan...

hutang makin gede,kok sekarang malah punya rencana yang bedah gedung DPR yang besar-besaran nyampe angka triliun,,gilee

icha diyah mengatakan...

Sekedar kunjungan balik
Belum sempat mikir utang
Lagi mumet..he..he..

Salam

kade mengatakan...

utang lagi, hehehehe
tapi klo tentang utang, klo g salah masih paman sam tuh yang menjadi negara penghutang terbanyak . . .

Unknown mengatakan...

gampang ngutangnya, susah bayarnya. hehe....Coba ada pemimpin yg takut sama Tuhan, dijamin negara ini sejahtera loh jinawi, karena Kebanyakan yang koruptor itu juga ga takut sama Tuhannya, percuma punya agama kalo ga takut sama Tuhannya.

Mochammad Nasrulloh mengatakan...

wedew semakin parah nih negara, kapan benernya yak hadeuh

Unknown mengatakan...

semoga duit utangan itu tidak di korupsi lagi...nice share and happy blogging

sri wijayanti mengatakan...

hualaaaahhhhhhhhh
mbok ya mikir euy, kalo ngutang tuh ya buat pembangunan negara sesungguhnya..
bukan malah ngebangun mulu GEDUNG DPR nya.
-.-
kapan orang-orang seperti itu bisa sadar penderitaan rakyatnya?
T_T
punya tv nggak ya mereka?
sekolah ambruk, warga miskin susah berobat, perbaikan jalan nggak becus.
-.-
coba gantian dong ya, posisi mereka tukeran sama posisi rakyat kecil sekarang..