21 Mei 2011

Indonesia Mendapatkan Sanksi FIFA


Rapat kongres luar biasa yang diselenggarakan oleh PSSI, 20 Mei 2011 kemarin menemui jalan buntu. Akibatnya, Indonesia akhirnya mendapatkan sanksi dari FIFA dalam bentuk pelarangan pengikuti seluruh kompetisi internasional FIFA.

Dalam kongres kemarin, dihadiri oleh perwakilan FIFA yang akan menjelaskan alasan kenapa pencalonan 4 nama, yang didalamnya termasuk George Toisuta dan Arifin Panigoro ditolak dalam pencalonan. Tapi, kelompok 78, yang adalah kelompok pendukung pasangan diatas tetap bersikeras melawan FIFA, hingga suasana dalam rapat kongres menjadi ribut dan tak terkendali. Orang-orang macam ini, sudah pasti tidak mengerti sepak bola. Mereka hanya mengerti politik saja. Lebih baik, bubarkan saja kelompok 78 ini. Inilah kelemahan aturan FIFA-PSSI, yang melarang pemerintah untuk ikut campur. Harusnya, ada aturan khusus yang mengatur apabila dalam suatu negara, sudah tidak bisa lagi menetukan/menjalankan aturan-aturan yang dikehendaki FIFA, negara berhak untuk men-take overnya, dan menjalankan "sistem tangan besi" yang bersifat memaksa. Tujuannya, agar negara tersebut tidak dirugikan oleh oknum-oknum politik yang sok ngerti bola.

5 komentar:

Zippy mengatakan...

Parah ya negara ini.
Disaat masih diberi kesempatan, eh...gak digunain dengan sebaik mungkin, malah dirusak gitu aja.
Semuanya pengen jadi pemimpin sih --"
Makin bobrok deh sepak bola kita

Unknown mengatakan...

ah parah. gara" kepemimpinan orang gak waras kemarin nih yang bikin semrawut.

DewiFatma mengatakan...

Bukan makin maju, justru makin menghancurkan masa depan dunia persepak bolaan kita.
Maksudnya FIFA membuat aturan itu mungkin supaya sepak bola tidak di racuni bumbu-bumbu politik, jadi negara nggak usah ikut campur. Lah, di Indonesia, apa sih yang nggak dicampuri urusan politik?

Heran aku, apa sih maunya orang-orang itu? *esmosi membara*

Shudai Ajlani mengatakan...

makin kacau deh negara ini -,-

Herman mengatakan...

ya. sekarang saya minta siapa-siapa saja yang masuk kelompok 78 itu, harus tanggung jawab apabila timnas dihukum larangan mengikuti kompetisi internasional selama 2 tahun. bentuk tanggung jawabnya, bisa berupa uang sebesar 2 Triliun rupiah, patungan saja.

Juga for persipura sayang sekali padahal sudah tembus babak 16 besar di Liga Champion Asia (AFC). hanya karena oknum2 yang sok ngerti bola, kalian dirugikan.

juga for Syarial Damopolii, yang dulunya ngaku2 sebagai pelopor perubahan PSSI, bisa jg diartikan penggagas kelompok 78 ini, taik kucing kau! bikin malu saja nama daerahmu (SULUT).