Koin Untuk RIO Haryanto, Kemana Pemerintah Kita?

Rio Haryanyo kecewa karena tidak didukung penuh pemerintah - Foto : liputan6.com

Kasian sekali, sudah mirip kayak KOIN PRITA. Rio Haryanto diminta menyiapkan dana 15 juta EURO (sekitar 226 Milyar rupiah). PERTAMINA 'hanya' sanggup bantu 5 juta EURO saja dan itupun baru 50% sisanya dicicil. Sementara KEMENPORA berkelit dengan alasan dipersulit dengan sistem birokrasi yang ada. KEMENPAR juga masih pikir-pikir soal untung rugi dalam menaruh logo 'Wonderful Indonesia' nya di mobil Rio.

"Ini pemerintah tidak mudah untuk mengeluarkan uang sebanyak itu. Saya sudah ketemu dengan Rio di kantor saya. Saya katakan, saya harapkan pendanaannya dari Kemenpora. Kami dari pariwisata (hanya) mendukung saja karena dia membawa Merah Putih,” - I Gde Pitana (Kemenpar)

Semua hanya NATO - alias No Action Talk Only saja; hanya ikut-ikutan ngeluarin statement biar bisa tenar diliput media, padahal subangsihnya 0. Kalau hanya bilang "nanti kita bantu lewat doa", atau "akan kita beri dukungan" atau "akan kita support" itu semua bohong belaka! Omong kosong doang! Mungkin mereka pada takut bakal menurunkan "Sumber Pendapatan Sampingan" mereka kelak.

Anda dan saya sama-sama tahulah, banyak pejabat Indonesia yang KORUP. Bisa anda cek peringkat korupsi dunia di Google dengan kata kunci "peringkat korupsi Indonesia", Indonesia berada di posisi berapa? Jadi mereka semua (Kementerian Pemerintah) pada rame-rame mendukung soal pengumpulan koin lewat masyarakat ini. Prinsip MEREKA, kalau bisa gratis, kenapa harus bayar?

Dengar isu terbaru, Singapore dan Malaysia siap mensponsor Rio, apalagi Singapore dan Malaysia sama-sama merupakan tuan rumah penyelenggaraan ajang F1 juga. Semoga Rio bisa memegang paspor Singapore  atau Singapore dalam waktu dekat ini!

Link sumbangan ‪#‎KOINRIO‬ :

• https://kitabisa.com/indonesiaf1
• http://sports.okezone.com/read/2016/03/07/37/1329861/sesmenpora-resmikan-rekening-donasi-rio-haryanto
• http://www.suara.com/news/2016/03/20/103057/begini-cara-pemerintah-galang-dana-untuk-rio-haryanto
• http://r10bisa.org/